Review Film: On Your Wedding Day

16 Feb

13 Maret 2020

Film yg terlihat realistis ini menunjukkan kedua sisi cinta, yaitu bahagia dan luka, yg memang tidak bisa kita pilih hanya mendapat untuk salah satu saja.

Banyak yg bilang, mereka memang tidak dimaksudkan untuk bersama. Tiap abis ketemu, eh jauh lagi. Pas sudah ketemu lagi, ada aja halangan pihak ketiga shg mereka gak bisa bareng. Tapi (pertanyaan) selanjutnya, setelah susah payah akhirnya mereka bisa pacaran dan bahagia, kenapa akhirnya mereka bisa putus lagi?

Menurut saya, inilah pesan utama film ini. Sering banget saya mengajukan pertanyaan, “eh, kalo gw dulu pacaran sm si X trus akhirnya nikah, gmn ya jadinya sekarang?” Jawabannya: “Pasti akan putus sebelum nikah lahh..” 💔🥀

Seringkali kita terbuai dengan indahnya (drama) percintaan, hingga lupa bahwa cinta yang tidak diperjuangkan memang udah selayaknya terbang kayak layangan, wara wiri ikut angin tinggal nunggu waktu aja kapan talinya yang tipis itu putus: jauh dikit, putus; bokek dikit, putus; dilirik orang lain dikit, putus; berantem dikit, putus; susah bareng dikit, putus; ditentang orang lain dikit, putus.

Sebaliknya, ada cinta yang kalo emg dipaksakan bareng selalu aja nyakitin satu sama lain, biasanya karena beda prinsip, karena mereka sendiri percaya bahwa mereka tidak dapat bersama kecuali mereka menjadi sama. 🤐

Judul film ini dan endingnya jg, menurut saya, adalah sebuah penyelesaian tanpa penyesalan. Harusnya semua pasangan gitu ya, biar perasaan sm mantan beres, gak dibawa2 lagi. Banyak penonton yg bertanya2, gimana nasib selanjutnya, apakah mereka masing2 berhasil move on? Tapi dengan adegan penutup ini, penulis ingin menunjukkan bahwa semua itu menjadi tidak penting, karena semua sudah mereka selesaikan dengan apik: saling mengucap terima kasih dan menumpahkan perasaan, tapi juga mengantarkan satu sama lain ke kebahagiaan selanjutnya. Semua sudah ditinggal begitu pintu ruang resepsi itu ditutup. 🚪

Jadi, berbahagialah yang akhirnya sudah menikah dengan perjuangan atas cintanya. Kalo diinget2 pasti ada aja luka sebelum sampe di sini, luka pas pasangan dideketin orang lain, luka saat lg bokek bareng2, luka saat berantem2 pasti ada, tapi untung kalian punya cinta untuk obatnya.

Berbahagialah juga orang yang sekarang masih pacaran, berjuanglah untuk cinta yang kalian punya, karena gak mungkin meraih kemenangan tanpa pengorbanan dan luka. Yang paling penting bukan hal lain, tapi seseorang untuk berjuang bersama dari awal hingga akhir, karena di depan masih banyak perjuangan yang membutuhkan dua hati yang saling bahu membahu.

Buat yang belum menemukan cinta tetap semangat ya.. Bila emang banyak layangan putus, itu berarti banyak peluang untuk kalian juga 😂

Selamat menikmati dan merayakan cinta yang sudah hilang maupun yang sudah kalian miliki. Buat yang belum nikah, mungkin bisa undang2 mantan ya utk tutup chapter kalian.. Eh tp kok sy gak pernah diundang mantan lho 🤪

Sarangheyo

Leave a comment